Hai sobat, Tahukah engkau
siapakah yang menciptakan dunia dan seisinya ini,? Pasti Kita ketahui
bahwa Bumi,Langit,Tanah,Laut dan seluruh seisinya itu yang menciptakan
pastilah Allah SWT,
Kita wajib bersyukur
terhadap apa yang diciptakan oleh Allah SWT,, maka dari itu aku ingin
memberitahu tentang keajaiban keajaiban yang membuat anda tercengang.
Berikut salah satu penemuan penting di dunia ini :
SEBUAH studi
baru mengungkapkan, gempa bumi bisa mengubah air menjadi emas. Ini
seperti cerita-cerita dari buku fiksi ilmiah. Tapi kejadian ini
benar-benar terjadi. Kandungan emas telah tersimpan di dalam perut bumi
selama milyaran tahun, dan manusia melakukan pencarian dengan bantuan
gelombang seismik.
Namun, terjadinya gempa bumi telah mengguncang bebatuan emas.
Memisahkan bebatuan itu menjadi beberapa bagian, dan memungkinkan
beberapa bagian menguap menjadi cairan. Menurut Jurnal New Scientist,
para ahli geologi telah lama mengetahui emas terbentuk dari sebuah mineral yang kaya kandungan air.
Mineral
itu mengalir di bawah tanah akibat dari retakan gempa bumi, kemudian
menyatu dengan kandungan emas. Studi terbaru ini menunjukkan bahwa
perubahan tekanan yang terjadi akibat gempa bumi telah membantu mineral
itu mengalir menuju retakan-retakan batuan di bawah perut bumi.
Menurut Dion Weatherley, ahli geofisika di University of Queensland
di Australia, yang menjadi kepala penelitian, dengan menggunakan
beberapa model, para peneliti mampu menentukan mekanisme kuantitatif
yang menghubungkan emas dan mineral.
"Gempa bumi telah membuka
banyak celah di dalam perut bumi, kemudian dari celah itu muncul emas
yang menguap. Pada akhirnya mineral mengalir di celah itu dan telah
membawa kandungan emas," kata Weatherley, dilansir dari Science World Repor.
Ia
menjelaskan, cairan mineral yang kaya kandungan emas itu dapat dengan
cepat menjadi zat padat. Itu terjadi karena penurunan suhu yang begitu
cepat. "Tekanan udara telah membuat cairan menguap dan meninggalkan
sebuah emas," jelasnya. Emas yang terbentuk dari cairan mineral setelah
terjadi gempa bumi tidak begitu banyak.
Paling banyak cairan itu membawa satu dari seperjuta elemen yang berharga. "Namun, zona
gempa di kawasan Alpine Fault di Selandia Baru telah berhasil membangun
tambang emas selama 100.000 tahun," tutup Weatherley. Studi ini telah
diterbitkan pada tanggal 17 Maret 2013 di Jurnal Nature Geoscience
dengan judul Flash Vaporization during Earthquakes Evidenced by Gold Deposits.
http://www.metrojambi.com/
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar